Heli NATO Jatuh Lagi di Afghanistan

Helikopter militer ini jatuh dipinggiran kota Wardak, ibukota propinsi yang bernama sama di Kabul selatan, heli jatuh sekitar pukul 10:30 pagi (06:00 GMT), kata jurubicara propinsi Shahidullah Shahid kepada AFP.

Ia mengatakan satu tentara Turki tewas didalam heli tersebut dan tiga tentara lainnya terluka, namun NATO menyangkal adanya tentara yang tewas.

"Tidak ada korban", kata Letnan Kolonel Todd Vician, selaku jubir NATO International Security Assistance Force (ISAF).

Ia hanya mengatakan kemungkinan lima orang terluka dalam kecelakaan tersebut, berdasarkan hasil investigasi.

Jatuhnya heli ini terjadi saat dua buah helikopter sedang mendarat di basis pasukan Turki, kata Shahid, ditambahkan jika kedua heli tersebut milik Turki selaku anggota NATO.

Satu helikopter jatuh di dekat sebuah lereng dekat basis tersebut, sedang satu heli lain bisa mendarat dengan selamat, kata Shahid.

"Satu tentara Turki tewas dan tiga lainnya terluka hari ini", katanya kepada AFP.

Tentara yang terluka saat ini sedang dalam kondisi kritis dan sudah dievakuasi menggunakan helikopter lain ke ibukota Kabul.

Saksi mata mengatakan, baling-baling helikopter terlihat menyenggol bagian lereng, setelah itu laju helikopter menjadi tak terkendali dan mulai jatuh berputar-putar di tanah.

"Kami bisa melihat seorang tentara tergeletak di tanah dan tiga tentara lain di dalam heli", kata seorang saksi mata bernama Mohammad Zarif.

Turki, negara mayoritas penduduknya beragama Islam namun sekuler ini mempunyai 1,835 tentara yang ditempatkan di Afghanistan. Pasukan Turki ditempatkan di Wardak yang merupakan daerah cukup bergolak perlawanannya.